Pengertian dan Penjelasan Cryptojacking

Cryptojacking adalah proses penyisipan script seperti coinhive untuk menambang cryptocurrency secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang lain. Cryptojacking merupakan salah satu cybercrime yang sangat merugikan. Tujuan dari cryptojacking tidak lain adalah untuk menambang mata uang virtual seperti bitcoin, monero, dan mata uang virtual lain secara diam-diam pada computer korban, atau bahkan pada suatu situs tertentu. Sifatnya tentu saja illegal karena tanpa persetujuan si korban.

Cara kerja Cryptojacking

Setelah berhasil masuk ke computer korban, script cryptocurrency ini akan mulai menjalankan aktivitas mining dengan sumber daya computer si korban.  Sedangkan kasus lainnya cryptojacking juga telah ditemukan pada jaringan iklan milik google (Google Ads) dengan nama coinhive berbentuk javascript. Ketika script telah aktif, script tersebut akan menguras kurang lebih 80% sumberdaya CPU computer sipengakses (korban), sehingga kinerja computer korban akan turun drastis pastinya.

• BACA JUGA : Pengertian, Level, dan Kelompok Hacker

Beberapa hari yang lalu, ditemukan kasus crytojacking pada situs video streaming terpopuler didunia Youtube. Berdasarkan data dari Troy Mursch, seorang periset security independent mengatakan bahwa Youtube kemungkinan terkena cryptojacking karena pengguna sering membuka situs youtube dalam waktu yang lama sehingga sumber daya computer akan tersedot dalam waktu yang lama juga.

Sasaran utama malware cryptojacking adalah para pengguna dengan kategori seperti diatas, mengapa demikian? Alasannya adalah simple, semakin lama si pelaku menambang cryptocurrency,maka uang yang akan didapatkan akan semakin banyak pula. User youtube sangatlah banyak, jadi pelaku cryptojacking ini pun bisa dapatkan sumber daya gabungan dari ribuan bahkan jutaan computer korban untuk percepat proses mining cryptocurrency tersebut.

Kasus Cryptojacking pada Iklan Google di Youtube

Beberapa pekan yang lalu, didapatkan keluhan dari beberapa pengguna youtube bahwa antivirus pada computer mereka selalu mendeteksi script penambang cryptocurrency, Coinhive. Akhirnya dilakukan penyelidikan oleh salah satu cyber security Trend Micro dan mendapatkan hasil bahwa Coinhive tersebut terbukti terdapat script yang telah dibuat hacker untuk melakukan cryptojacking. Hacker memanfaatkan DoubleClick Google untuk distribusi trafiknya.

• BACA JUGA : Penjelasan Lengkap Deface

DoubleClick sendiri merupakan salah satu jaringan iklan yang telah diakuisisi oleh Google pada tahun 2007 seharga 3.1 miliar dollar AS. Dari DoubleClick ini sendiri, google telah menjangkau sekitar 250 juta unique viewer di Negara Amerika saja. Ini adalah salah satu alasan mengapa para criminal (hacker) memanfaatkan DoubleClick untuk melancarkan Cryptojacking ini. 

Google sendiri secara resmi telah mengeluarkan pernyataan bahwa memang benar, DoubleClick sempat tersusupi script cryptojacking ini tetapi juga telah ditegaskan bahwa permasalahan tersebut sudah diatasi.

Nah itu dia pengertian dan penjelasan tentang cryptojacking yang wajib kalian ketahui agar tetap update tentang informasi teknologi terkini ya! Semoga bermanfaat.